Minggu, 25 Oktober 2015

HATERS


Hai Hai, 

Kalian punya haters banyak???
Atau kalian punya seseorang yang gak kalian sukai atau bahakan kalian benci???

Santai, gak cuma artis doang kok yang punya haters. Orang biasa pun pasti juga punya haters, cuma kapasitasnya gak sebanyak artis yang setiap hari kerjaannya nongol di TV. 

Buat kalian yang punya haters, pasti sebagian dari kalian ada yang merasa tidak nyaman, marah, ada yang nyerang balik juga, ada yang diam aja masa bodo. 

Tapi apakah kalian pernah berpikir sedikit saja, kenapa kalian di benci???? Jangan-jangan kalian memang pernah berbuat salah atau membuat orang lain gak nyaman sehingga ada orang yang benci sama kalian?? 

Memang ada juga haters yang benci karena mereka iri dengan kesuksesan yang kita dapat. Semua orang pasti juga pernah merasa iri. Kalau saran saya, jangan acuhkan mereka. Dekati mereka dan tanya kenapa mereka tidak suka atau benci dengan kalian. Mungkin mereka hanya belum mengenal diri kalian saja makanya mereka membenci kalian. Kalau kalian memang ada salah sebagai orang yang punya akal pikiran dan hati maka minta maaflah. Kalau kalian tidak punya salah, dan mereka yang benci kalian gak mau dengar kalian dan tetap benci sama kalian, ya sudah biarkan. Tapi kalian jangan membalas, cukup senyumin saja. 

Apa kah saya punya Haters???

Punya, ada beberapa orang yang kalo dihitung sudah lebih dari jumlah jari tangan saya. 

Apa yang saya lakukan jika Haters tetap benci sama saya??

"Everybody hates me BUT you love me AND I love youuu wooo oooo oooo "  Epic High - dont hate me

Ada banyak orang yang mungkin benci sama saya, tapi selama orang-orang yang saya sayang, sayang sama saya ya saya gak begitu ambil pusing sama orang yang benci sama saya. Seperti apa kata saya tadi, saya mungkin akan bertanya kepada mereka apa yang membuat mereka benci sama saya, jika saya ada salah ya saya akan minta maaf sebesar-besarnya, atau mereka benci karena iri sama saya, saya akan ngasih pengarahan sama mereka, sama bukan orang yang pantas untuk di iriin, mereka pasti lebih baik dari saya jadi gak perlu iri sama saya. Tapi kalo mereka tetap benci sama saya ya sudah, mungkin sudah wataknya seperti itu. Haters gonna be hate hate hate hate babe, 

Sooo...
Jangan takut dibenci, karena seberapa banyak orang yang benci sama kalian, jika kalian berada ditengah-tengah orang yang kalian sayangi, mereka bukan lagi sebuah batu besar yang mengganggu perjalananmu, 


Deeply Lovely


-Tata Via-

Berharap >< Kecewa



Hai Hai, 

Kalian pasti pernah mengharapkan sesuatu kan? Jika harapan kalian terwujud tentunya kalian pasti akan merasa menjadi orang yang paling bahagia atau beruntung sedunia. Tapi jika tidak, disini lah kalian akan merasa kecewa. 

Semakin banyak kalian berharap, semakin kalian akan merasa kecewa jika harapan kalian tidak terpenuhi. Mungkin ada baiknya juga menjadi seseorang seperti saya yang tidak punya ambisi. Bukannya tidak punya sama sekali, hanya saja sulit bagi saya untuk memiliki ambisi. 

Kenapa saya tidak memiliki ambisi??

Karena saya merasa apa yang saya punya ini sudah cukup untuk diri saya, untuk hidup saya. Jadi saya tidak terlalu mengharapkan sesuatu yang besar. Atau mungkin juga karena saya takut dikecewakan, jadi saya tidak mau berharap lebih dari yang saya mampu dan miliki. 

Untuk kalian yang memiliki mental pejuang, jangan seperti saya. Jika kalian punya keinginan jangan takut untuk berharap. Tapi ya jangan cuma berharap saja, harus diimbangi dengan usaha juga. Jangan pernah takut untuk mempunyai harapan yang besar. Jangan pernah takut jika akhirnya nanti kalian kecewa. Kecewa itu hanya sesaat. Saat kalian merasa kecewa karena merasa gagal atau bagaimana, maka renungkan lah, setelah itu kembalilah berharap sambil menyusun strategi agar kalian tidak gagal lagi. 

Harusnya kata-kata itu untuk saya ya?? 

Mungkin nanti saat saya sudah menemukan sesuatu yang sangat saya inginkan, saya akan berani untuk berharap dan menjadi orang yang penuh ambisi. >_<


Deeply Lovely


-Tata Via-

Kamis, 22 Oktober 2015

Saya dan Ketinggian


Hai Hai,
Buat kamu yang anak gunung pastinya 700 mdl itu ketinggian yang tergolong rendah yak??
Kalian pasti sudah menaklukan banyak gunung yang tinggi dan terkenal di sebagian belahan Indonesia. 
Jadi ngiri deeeeh... 

By the way, saya mau cerita dikit tentang pengalaman saya mendaki gunung. Gunung Api Purba namanya, ada di daerah Wonosari-Gunung Kidul. Puncaknya hanya 700 mdpl. Ini puncak pertama saya. Ini ketinggian pertama yang berhasil saya pijak setelah hampir 1 jam lebiiiiih saya mendaki. Untuk para pendaki yang handal tentunya gak perlu lagi berhenti untuk beristirahat. Kalau saya setidaknya 6 kali berhenti untuk beristirahat, karena jujur saya gak biasa jalan jauh. Saya emang anak rumahan, makanya saya selalu takjup mendengar cerita Torro sepulang dia dari mendaki gunung. 

Saya ingat, saat saya dan rombongan saya mulai mendaki, saya sempat ragu. Ragu apa kah saya sanggup berjalan segitu jauhnya? Apa saya kuat? Saya takut merepotkan teman-teman saya nanti kalau tiba-tiba saya sakit atau saya ngeluh capek terus. Diwajah khawatir teman-teman saya karena mereka tau betul kondisi fisik saya seperti apa, mereka selalu memberi saya semangat. Dan setiap saat mereka selalu bertanya, 'Be Vi, kwencana???' Dan saya selalu ketawa mendengar itu. 

Malam hari pukul setengah 9 saya mulai mendaki. Gelap itu pasti. Sepi itu iya. Dingin itu sudah gak perlu diragukan lagi.  Tapi untungnya ada navigator terbaik sedunia yang hafal tempat tujuan kami mendirikan tenda. 

Sesampainya ditempat kami mendirikan tenda, kaki saya rasanya mau copot. Capek. Nafas saya rasanya sudah habis. Kalaupun harus disuruh berjalan lagi saya pasti akan menolah dan memilih untuk ditinggalkan saja. Untungnya tempat dimana saya sudah diambang batas adalah tujuan kami mendirikan tenda. 

Apa yang kami lakukan setelah sampai?? Kami langsung mendirikan tenda. 2 buah tenda. 1 tenda untuk para cowok, dan 1 tenda untuk para cewek. Setelah itu kami mencari kayu dan apa saja yang bisa dibakar untuk membuat api unggun. Lumayan untuk menghangatkan badan juga. 

Hari itu sebenarnya hari spesial yang biasanya saya ingat-ingat terus. Tapi entah kenapa tahun ini saya sama sekali tidak mengingatnya. Bukan lupa sepenuhnya, hanya tidak terpikirkan. Karena apa yang saya harapkan atau inginkan di tahun ini sudah terpenuhi meskipun tidak semua. Acara pendakian ini pun tidak terencanakan sebelumnya. 

Tapi sepertinya Tuhan memang sangat sayang kepada saya. Dengan diberikan sahabat yang luar biasa seperti mereka membuat saya sangat bersykur. Ya, saya tidak akan pernah lupa hari itu. Hari dimana saya berteriak histeris dan menangis sekencang-kencangnya karena mereka memberi saya KEPALA AYAM. Kenapa setiap tahun saya selalu mendapatkan hadiah ituu teruus????

Oke next, 
Setelah acara api unggun, kami siap-siap untuk tidur. Jangan pernah nanya apakah tidur saya nyenyak, karena jawabannya sudah pasti TIDAK. Saya menggingil kedinginan, kaki saya keram dan linunya wow sekali. Bahkan saya ingin menangis rasanya. Tapi rasa itu tergantikan dengan melihat sunrise yang sangat menawan. Saya selalu jatuh cinta dengan ciptaan Tuhan yang satu itu, 



Dan saat berada dipuncak dengan sedikit oksigen,, jujur saya kesulitan untuk bernafas, tapi saat melihat teman-teman saya bergembira karena sudah berada dipuncak, saya menghiraukan rasa sesak saya. Thank a lot Guys,,


Setelah puas menikmati keindahan Tuhan yang satu ini, kami pun pulang ketempat masing-masing.

Sebagian dari kalian mungkin bilang seperti ini, aaah, cuma gunung segitu doang aja udah bangga, itu sih bukit kalo menurutku. 

Untuk kalian yang memiliki fisik yang sehat tidak seperti saya, tidak memiliki masalah pada pernafasan kalian, memiliki segudang pengalaman dalam naik turun gunung mungkin tidak akan masalah. 

Tapi untuk saya, ini sudah lebih dari cukup untuk membuat saya bangga pada diri saya sendiri. Sekarang saya tau kenapa orang tua saya tidak pernah mengizinkan saya sama sekali untuk mendaki gunung seperti Merapi atau Merbabu yang terbilang dekat. 




Deeply Lovely

-Tata Via-


Selasa, 20 Oktober 2015

Post Traumatic Stress Disorder (PTSD)



Hai Hai, 

Kalian pernah ngerasa gak sih ada yang salah dari diri kalian?? Atau kalian pernah gak sih befikir, kenapa kamu gampang takut dengan sesuatu yang mestinya gak kamu takutin atau marah tanpa sebab? Atau apa kalian pernah ngerasa kalau kalian menderita penyakit psikis atau gangguan kecemasan seperti kepribadian ganda? bipolar seperti yang dialami Marshanda?? PTSD??

Seperti yang kita tau, banyak penyakit psikis atau mental yang sering kita dengar di TV atau baca di artikel. Di Korea sendiri banyak orang yang memilih bunuh diri karena stress. Kalau menurut saya pribadi, penyakit mental adalah penyakit paling mematikan dimana kita bisa mengalami dan melakukan hal-hal diluar kesadaran kita. 

Dari sekian banyak penyakit psikis atau gangguan kecemasan yang kita tau seperti bipolar, kepribadian ganda atau DID, skizofrenia, anorexia nervosa,self injures,dll. Saya menderita PTSD.

Apa itu PTSD???

PTSD atau Post Traumatic Stress Disorder adalah gangguan stress yang kita dapat karena kita mengalami suatu trauma. Untuk lebih lengkapnya kalian bisa googling sendiri. 

Kenapa seseorang bisa menderita PTSD???

Karena ada sebagian orang mengalami pengalaman buruk dalam hidupnya, atau melihat sesuatu yang menakutkan atau bahkan mengalaminya sendiri, sehingga orang tersebut akan merasa sangat ketakutan (ketakutan yang sangat sangat sangat sangat menakutkan), sehingga setiap dia melihat atau merasakan hal yang sama, dia akan mengalami ketakutan tersebut. 

Jangan pernah tanya kenapa saya bisa menderita PTSD, saya gak mau buka aib sendiri, huehuehue..

Apa saja gejala PTSD??

Menurut sumber yang saya dapat dan ternyata saya alami juga, terdapat pengelompokan gejala gejala tersebut, yaitu 

Gejala Mengalami Kembali (Re-experiencing Symptoms)


  1.  Kamu gak bisa lupa sama sesuatu yang membuat kamu takut/ trauma itu. Dan kamu sering menngingatnya terus menerus.
  2. Kamu mengalami mimpi buruk yang berulang-ulang terus. 
  3. Kamu ngrasa seolah-olah kejadian yang menakutkan itu terulang kembali, itu yang dinamakan FLASH BACK, kalau dulu saya ngiranya De Javu. 
  4. Kamu akan mengalami responsif secara fisik, seperti detak jantung yang berdebar kencang lain seperti biasanya atau berkeringat, atau mengalami susah bernafas saat teringat kejadian itu.
Gejala Penghindaran (Avoidance Symptoms)

  1. Kamu akan berusaha keras menghindari pikiran, perasaan atau pembicaraan tentang hal yang membuat kamu trauma. 
  2. Kamu akan kesulitan mengingat hal penting dari kejadian yang membuat kamu trauma.
  3. Kesulitan memiliki hal positif seperti kebahagian dan cinta. Tapi untungnya saya tidak begitu, saya hanya tidak punya ambisi saja. 
  4. Kamu akan merasa tidak aman. Kalau saya akan mencari tempat-tempat yang sempit untuk mengurangi rasa tidak aman tersebut. 
Gejala Mudah Teragitasi (Hyperarousal Symptoms)

  1. Kamu akan mengalami gangguan tidur, contohnya susah tidur seperti saya.
  2. Emosi kamu tidak terkontrol seperti mudah marah.
  3. Mengalami kesulitan berkonsentrasi. Itu yang menggangu saya dalam hal belajar di sekolah atau kampus. Jika suatu saat nanti ayah saya baca blog saya ini, bukan karena malas yah saya jadi susah konsentrasi kalo lagi belajar, ini semua gara-gara PTSD yah.., seriuss, saya mau konsentrasi, tapi susaaah.
  4. Kamu akan terus waspada. Itu hal bagus kalau menurut saya. Waspadalah, karena kamu tidak tau bahaya apa yang akan menimpamu. Ingat apa kata Bang Napi, Waspadalaaah, waspadalaaah, 
  5. Kamu akan mudah sekali gelisah dan terkejut. Yaa yaa yaaa, mudah terkejut. 
Sebenernya ada banyak gejalanya, cuma sekiranya itu yang menimpa saya,, 

Bagaimana cara mengatasinya????

Ada banyak cara mengatasinya, salah satunya Acceptance and Commitment Therapy. Katanya cara ini cukup ampuh untuk mengatasi PTSD. Terapi ini bertujuan untuk membantu pasien tidak melarikan diri atau menghindari rasa sakit, agar pasien bisa menerima apa yang mereka alami. Tapi yaaaaa, itu gak mudah. Kalau saya cukup ngumpet di lemari, atau di bawah meja, biar bisa tenang. 

Begitu doang???

Begitu doang gundulmu, PTSD yang diabaikan bisa bertambah buruk dari waktu ke waktu dan dapat berkontribusi pada perkembangan gangguan psikologis yang lain atau gangguan kecemasan lain. Jadi PTSD itu seperti dasarnya gangguan psikologis yang bisa bercabang ke gangguan psikologis yang lain. 

Jadi..., 
Apa kalian mengalami hal serupa?? Jangan-jangan kamu menderita PTSD juga,
Welcome to the jungle !!!!!





Deeply Lovely

-Tata Via-

HEROES


Hai Hai..

Belakangan ini keponakan saya yang masih kecil selalu bercerita tentang IRON MAN, menurut dia IRON MAN itu pahlawan super yang paling dia sukai diantara pahlawan super lainnya. Tony Stark / IRON MAN yang diperankan oleh Robert Downey Jr memang keren, saya aja ngefans berat sama om Downey (seriusaaaaan). 

Okeee, disini saya gak akan ngomongin Om Downey atau IRON MAN. Topik saya hari ini adalah PAHLAWAN / HEROES / HELDEN / EROI / YEONG UNG/ terserah kalian menyebutnya apa. 

Kita pasti tau apa itu pahlawan tanpa tanda jasa. Yups GURU. Tapi menurut saya guru jaman sekarang bukan pahlawan tanpa tanda jasa lagi. 

kok gitu??

Kalo mau tetap disebut pahlawan tanpa tanda jasa ya jangan menuntut gaji atau tunjangan-tunjangan yang lain. Banyak orang yang pengen jadi guru karena gajinya banyak, tunjangan-tunjangannya banyak, padahal tugas seorang guru kan mencerdaskan anak-anak, bukan menjadi kaya. Oke saya tau kalian butuh uang untuk makan, tapi ya hapuskan title sebagai PAHLAWAN TANPA TANDA JASA pada profesi kalian. Saya gak punya masalah sama orang yang punya profesi sebagai guru sebenarnya, Ibu saya sendiri juga guru kok. Saya cuma agak risih sama semboyan PAHLAWANN TANPA TANDA JASA pada profesi GURU aja. Mungkin lebih bagus semboyan itu disematkan kepada tukang bersih-bersih masjid/mushola. Yang saya tau mereka gak mengharap sesuatu untuk membersihkan masjid atau mushola, selain dari yang memberi mereka hidup, yupzz PAHALA.

Buat saya pribadi, Pahlawan itu adalah seseorang yang rela mementingkan kepentingan orang lain dari pada kepentingan dirinya sendiri. Contohnya, saat kamu melihat anak-anak pengamen jalanan yang udah lemes kepanasan tapi tetap ngamen buat nyari uang, disaat itu kamu mau beli burger yang harganya 25ribu. Karena kamu merasa iba, kamu kasih 20ribu ke pengamen itu, dan 5rb lagi buat kamu beli Roti yang harganya segitu untuk makan siang. Itu PAHLAWAN kalo buat saya. Gak perlu ngasih semua yang kamu punya, tapi kamu udah sedikit mengalahkan ego kamu dengan mementingkan kebutuhan orang lain dari pada kepentingan diri sendiri. Cukup sesederhana itu,

Banyak pahlawan yang memiliki jasa banyak buat hidup saya. Saya ingat saat saya kelas 2 SMP. Saat itu saya ada study tour ke Jakarta. Pas perjalanan mau pulang rombongan sekolah saya singgah ke toko oleh-oleh. Saya pun membeli beberapa oleh-oleh untuk Ayah, Ibu, Dimas dan Torro di rumah. Karena saya orangnya memang tledor dan ceroboh, 1 bungkus kripik yang saya pegang lepas dari pegangan saya, lalu jatuh, dan bungkusnya pecah, bercecerlah isi kripik-kripiknya ke lantai... Jujur saya panik saat itu karena banyak orang yang ngeliatin saya. Tapi ada mas-mas yang hatinya baik (karyawan di toko oleh2 itu) nyamperin saya, ngasih saya 1 bungkus kripik baru lagi dan bilang, 'gak apa-apa dek'. Dia bilangnya sambil senyum lagi. Terus mas-masnya bersihin tuh kripik-kripik yang jatoh. Baik kan ya mas nya.., saya gak akan pernah lupa sama pertemuan pertama kita mas mas baik hati.., seriuss

Ayah saya juga pahlawan saya. Ibu saya juga. Banyak yang mereka korbanin buat saya. Banyak yang mereka lakukan buat saya. Kalaupun dibayar pakai uangpun gak akan cukup buat ngelunasin kebaikan dan ketulusan mereka. 

Dan..., Noa dan Adit. 2 cowok yang membuat saya nyaman menjalani sebuah hubungan yang lama. Eiitss, saya gak memacari keduanya. Banyak yang mereka berikan kepada saya. Bukan harta dan barang-barang mewah. Seperti definisi pahlawan yang saya jabarkan diatas tadi, mereka rela mementingkan kepentingan orang lain dari pada kepentingan mereka sendiri. Bukan hanya kepada saya aja, tapi kepada orang lain. Thank's my ex and my boy. 


Menurut kalian sendiri, apa definisi pahlawan menurut kalian??


Deeply Lovely


-Tata Via -

Senin, 28 September 2015

BOOKAHOLIC



Hai, hai, 
Siapa diantara kalian yang hobby nya baca buku ayo angkat tangannnn!!!!
Welcome to the CLUB guys. 


Jenis buku apa yang biasa kalian baca? Novel fiksi? Biografi? Motivasi? 


Apapun buku yang kalian baca, buku selalu memberi kita ilmu. Benar apa kata pepatah, Buku adalah Jendela Ilmu. Buku apa pun, selalu ada ilmu didalamnya. Termasuk novel fiksi sekalipun. Semakin banyak buku yang kalian baca dan cerna di otak kalian, semakin banyak pula ilmu yang kalian dapatkan. TRUST ME!!!

Kadang saya juga sempat mikir, kayaknya saya gak perlu keliling dunia buat ngeliat isi dunia, di dalam buku juga ada. Memang sih pasti lebih menyenangkan kalo bisa ngeliat langsung, tapi baca aja juga udah cukup. Malah lebih terperinci informasi yang kita dapat. 

Saya suka baca buku. Buku apa saja saya baca. Book is my drugs. Saya itu tipe orang yang gak terlalu suka pergi-pergi ketempat-tempat umum. Kalo udah masuk kamar pasti gak mau keluar-keluar. Banyak temen saya yang nanya kayak gini, kamu ngapain aja sih di kamar? gak bosen? Bosen? Kalo ada bacaan ya gak bosen. Ngapain dikamar? ada 3 kemungkinan. Kalo gak main game, nonton film, ato baca buku. 

Baca buku gak bikin kamu terlihat kayak orang culun. Kalo buat saya malah keliatan pinter. Toh juga keliatan kok orang biasa baca sama engga. Orang yang biasa baca wawasanny luas, dan bisa ngomong sama orang banyak yang berbeda-beda hobynya. Orang yang biasa baca juga punya tingkat keingin tauan yang banyak dibanding orang yang gak suka baca guys. 

So.., rajin-rajin baca yaaa, 


Deeply Lovely,

Tata Via

Sabtu, 19 September 2015

You can DO anything that you want, BUT.....,


Hai Hai, 

Semua orang yang hidup tentunya punya tujuan yang pasti ingin digapai kan??? Dan setiap tujuan selalu ada proses dalam menggapai tujuan itu. 

Sebenarnya saya risih sama kata-kata 'instant'. Misalnya girlband A bisa sukses karena pakai cara-cara instant, jadi cepet banget tenarnya. Yang mau tenar mereka, ya terserah mereka dong mau pakai cara apa, yang penting tujuan mereka tercapai. 

Kali ini bahasan saya gak jauh-jauh soal TUJUAN. Saya akan membahas PROSES dari tujuan tersebut. Kenapa saya membahasnya? Karena saya termasuk penikmat sebuah proses. Mungkin kebanyakan orang hanya ingin cepat-cepat mencapai tujuannya dan men-skip prosesnya. But, believe me!! Kalian gak akan pernah merasa puas setelah menggapai tujuan kalian sebelum kalian menikmati prosesnya.

Seperti kata-kata saya di judul, You can DO anything that you want, BUT..., kalian harus menjalani prosesnya terlebih dahulu.

Seperti Kalian pengen pintar, juara kelas, maka kalian harus belajar terlebih dahulu. Bila perlu kalian ikut les private ke tempat-tempat yang paling bagus. Meluangkan waktu kalian dengan membaca buku banyak-banyak. dsb.

Jika kalian ingin sukses, maka kalian harus mengalami kegalalan terlebih dahulu. Mark Zuckerberg, pendiri Facebook yang kekayaannya udah gak bisa dipertanyakan lagi saja pernah mengalami masa-masa kelam sebelum Facebook sebesar sekarang. Salutnya, meskipun dia sudah WOW, dia tetap bersahaja. Kebanyakan pengusaha sukses akan memilih hidup sederhana, karena mereka tau rasanya kegagalan itu seperti apa, dan saat sukses mereka gak akan menghambur-hamburkan uang mereka untuk hal yang gak penting,

Sooo,
ada baiknya juga kan kita menikmati sebuah proses dalam TUJUAN kita...?


Deeply Lovely, 

-Tata Via-